Article Detail

Tarakanita in Action 2014

Sabtu-Minggu, 1-2 Maret 2014, SD Tarakanita Bumijo punya gawe. Sekolah mengadakan berbagai lomba, pentas seni,  dan pameran pendidikan yang dikemas dalam Tarakanita in Action 2014. Acara tersebut dimanfaatkan untuk menampilkan hasil karya, kreatifitas, dan bakat siswa. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan kesempatan kepada anak-anak TK untuk berkompetisi melalui lomba mewarnai, ketangkasan, gerak lagu, dan paduan suara. Acara ini juga disemarakkan oleh stand-stand sponsor yang berjajar dari ruang tunggu hingga lapangan basket yang ada di dalam kompleks sekolah.
Tarakanita in Action 2014 awalnya akan dilaksanakan tanggal 15-16 Februari 2014. Namun, rencana itu gagal dan terpaksa harus ditunda karena hujan abu vulkanik dari Gunung Kelud. Berdasarkan rapat panitia, akhirnya diputuskan pelaksanaan kegiatan diundur 2 minggu, menjadi tanggal 1-2 Maret 2014. Pengunduran Tarakanita in Action 2014 ternyata tidak menyurutkan antusiasme sponsor, peserta lomba, dan peserta undangan pameran pendidikan yang meliputi SD Tarakanita Ngembesan, SD Tarakanita Tritis, dan Syantikara.
Lomba-lomba yang dilaksanakan dalam Tarakanita in Action 2014 meliputi lomba ketangkasan, lomba gerak dan lagu, lomba paduan suara dan lomba mewarnai tingkat TK. Lomba ketangkasan diikuti oleh 12 kelompok TK dari berbagai TK di Kota Yogyakarta. Gerak dan lagu diikuti 8 TK. Lomba paduan suara terbagi dalam dua (2) kategori. Kategori A untuk TK pesertanya 6 TK dan kategori B untuk PIA (Pendampingan Iman Anak/Sekolah Minggu) dikuti 7 PIA dari berbagai paroki di Yogyakarta dan sekitarnya. Sedangkan lomba mewarnai diikuti oleh 217 siswa TK di seputar kota Yogyakarta. Selain berbagai lomba, ada juga kegiatan sosial, yaitu donor darah yang diikuti oleh 80 orang.
Tarakanita in Action 2014 ini mengambil tema “Kreatif, Peduli, dan Rela Berbagi”. Tema itu diwujudkan dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan. “Kreatif” diwujudkan dalam acara pentas seni dan pameran hasil karya siswa dan guru. “Peduli” diwujudkan dalam dua bentuk kegiatan, yaitu peduli lingkungan dan peduli kebudayaan lokal. Peduli lingkungan ditunjukkan dalam upacara pembukaan yang ditandai dengan panen ketela rambat di kebun sekolah serta perarakan hasil bumi berupa buah-buahan dan sayur-sayuran yang diletakkan dalam gunungan dan jodang. Peduli kebudayaan lokal ditunjukkan dalam pementasan wayang kulit dan perarakan gunungan. “Rela Berbagi” diwujudkan dalam aksi donor darah yang didukung oleh PMI cabang Sleman.
Hari pertama Tarakanita in Action 2014 diawali dengan upacara pembukaan di kebun sekolah. Upacara pembukaan ini dihadiri oleh beberapa tamu undangan. Sebagai simbolis pembukaan acara, dilaksanakan pemanenan ketela rambat yang ditanam di kebun sekolah oleh perwakilan dari Yayasan Tarakanita Kantor Wilayah Yogyakarta. Setelah acara pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan lomba ketangkasan, mewarnai TK A Tarakanita, dan lomba gerak dan lagu, serta beberapa selingan dari siswa-siswi SD Tarakanita Bumijo dan SD Tarakanita Ngembesan. Hari pertama ini, stand-stand sponsor  nampak dikerubungi pengunjung, khususnya stand makanan. Stand pameran pendidikan pun juga tak luput dari para pengunjung yang datang. SD Tarakanita Bumijo menampilkan berbagai hasil karya siswa dan guru serta kegiatan ekstra kurikuler. Selain itu, stand pameran pendidikan SD Tarakanita Bumijo juga menampilkan praktek membatik dan menyulam. Stand SD Tarakanita Tritis juga menampilkan hasil karya siswa dan guru, namun yang menarik adalah teh herbal khas Tritis yang bisa dibeli pengunjung. SD Tarakanita Ngembesan menampilkan hasil karya dan kekhasan daerah Ngembesan yaitu keripik salak yang bisa dibeli pengunjung. Sedangkan Syantikara menampilkan minuman dan makanan herbal yang tidak menggunakan pengawet, antara lain Seruni (sereh jeruk nipis) dan nuget sayur.
Hari kedua Tarakanita in Action 2014 diisi dengan lomba mewarnai untuk umum, mewarnai untuk TK B Tarakanita, dan Paduan Suara TK dan PIA. Pengunjung acara untuk hari yang kedua ini sangat ramai karena sebagian besar peserta lomba diantar oleh keluarga mereka. Acara diawali dengan registrasi lomba dilanjutkan lomba mewarnai di ruang kelas lantai dua dan lomba paduan suara di panggung aula. Setelah lomba paduan suara selesai, acara dilanjutkan dengan pentas seni, pembagian doorprize, dan pengumuman lomba. Yang cukup menarik dari acara pentas seni tersebut yaitu dagelan dari Kidung dan Unggul serta pementasan wayang kulit oleh dalang cilik dari Sanggar ABG.
Prosesi penutupan dimulai setelah pementasan wayang kulit. Gunungan dan jodang yang berisi buah-buahan dan sayur-sayuran diangkat ke lapangan. Arak-arakan gunungan kemudian dilepas oleh Pak Thomas, ditandai dengan pemukulan jimbe. Arak-arakan gunungan berkeliling Kampung Bumijo diiringi kelompok ansamble dan perkusi dari galon air mineral. Arak-arakan gunungan tersebut cukup menarik perhatian warga dan pengguna jalan. Setelah arak-arakan gunungan tiba di sekolah, pengunjung bersiap-siap memperebutkan buah-buahan dan sayuran. Di luar dugaan, gunungan dan jodang diserbu pengunjung untuk berebut buah dan sayuran sebelum doa penutup. Akhirnya, rangkaian kegiatan selama dua hari ditutup dengan doa penutup. Semoga melalui rangkaian acara tarakanita in Action 2014 ini, SD Tarakanita Bumijo semakin dikenal dan diminati masyarakat. Salam Tarakanita….!

Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment